Kamis, 17 Juni 2010

Hasil Pengamatan Musik Nusantara

Nilai adalah anggapan tentang kebenaran, kebaikan, dan keindahan (bersifat relatif).
Nilai suatu karya musik tidak serta merta dapat dipahami oleh semua orang.
Nilai-nilai yang terkandung pada musik nontradisional :
a. Sebagai batasan lokalitas dan komunitas
b. Adanya muatan nilai sosial
c. Adanya muatan nilai yang indah, menarik, dan mendidik
d. Mengangkat harkat manusia
e. Perlambang nilai jiwa dan ucapan

Musik ansambel


Ansambel berasal dari kata ensemble (Prancis) yang berarti bersama-sama.
Jadi, musik ansambel dapat dimaknai sebagai sebuah sajian musik yang dilakukan secara bersama-sama dengan menggunakan satu jenis alat musik atau berbagai jenis alat musik.

Jenis-jenis alat musik dilihat berdasarkan 2 sisi, yaitu :
1. Berdasarkan sumber bunyi:

# Alat Musik Berdawai
Memiliki sumber bunyi yang berasal dari dawai-dawai yang dipetik atau digesek. Alat musik yang dipetik misalnya kecapi,ukulele, gitar, dll. Alat musik yang digesek antara lain rebab, violin, dan cello.

# Alat Musik Tiup
1. Alat musik tiup kayu menggunakan getaran kayu yang dijepit di bibir dan ditiup atau dapat pula karena udara di dalamnya. Misalnya recorder, suling, flute, dan klarinet.
2. Alat musik tiup logam menggunakan getaran dari bibir yang meniup. Misalnya trombone, tuba, terompet, dan french hone.

# Alat Musik Bertuts
Memiliki bilahan-bilahan nada dengan getaran sumber bunyi yang bermacam-macam. Misalnya pianika, melodion, akordeon dengan lidah-lidah, piano dengan dawai dan organ dengan pipa-pipa. Selain itu, ada juga yang sumber bunyinya elektrik.

# Alat musik Perkusi
Alat musik ini menggunakan getaran yang ditimbulkan karena alat tersebut dipukul atau dikocok.
1. Alat musik perkusi bernada. Misalnya timpani, calung, angklung, tifa, dan totobuang.
2. Alat musik perkusi tidak bernada. Misalnya tamborin, marakas, kendang, drum, dan bedug.

Berdasarkan fungsinya dalam pergelaran:

@ Alat Musik Melodis
Merupakan alat musik yang digunakan untuk memainkan rangkaian nada-nada atau melodi sebuah lagu. Misalnya biola, rekorder, flute, dan gitar melodi.

@ Alat Musik Ritmis
Merupakan alat musik yang dalam permainannya memberikan irama tertentu dalam pergelaran musik. Misalnya kendang, tifa, bas, gong, rebana, dan tamborin.

@ Alat Musik Harmonis
Merupakan alat musik yang di dalam permainan lebih berperan sebagai pembawa paduan nada (akor). Misalnya gitar penggiring dan ukulele.

Yang berkaitan dengan musik nusantara antara lain:

• Garis Paranada
Untuk menentukan nama nada diperlukan tanda kunci, sedangkan untuk penulisan ritme tidak membutuhkan tanda kunci karena notasi yang dimainkan tidak bernada.

• Tanda Kunci
- Kunci G
Membentuk nada G yang terdapat pada garis kedua dari bawah atau garis keempat dari atas.
- Kunci F
Mementukan nada F yang terdapat pada garis ke empat dari bawah dan garis kedua dari atas.
- Kunci C
Digunakan untuk penulisan instrumen biola alto dan cello.

Tanda sukat:
• Tanda sukat 4/4
Contoh irama yang bertanda sukat 4/4 adalah irama Rock’n Roll, Cha Cha, Rumba, Samba, Jive, dll. Lagu yang bertanda birama 4/4 apabila dijumlah dalam satu birama memiliki empat not seperempat. Selain itu, bisa juga terdiri atas not seperdelapan, seperenambelas, setengah, atau not penuh.
• Tanda sukat 3/4
Tanda sukat 3/4 dalam musik populer dikenal dengan irama waltz. contoh lagu yang menggunakan tanda sukat 3/4 adalah Restumu Kunantikan, Melati dari jaya giri, Bunga Mawar, Sapu tangan dari Bandung Selatan, dll.